Ratna Idris, Teman Terbaikku

Biasanya, di setiap fase kehidupan kita, selalu ada 'one best' yang menemani kita melalui dan menjalani masa-masa  tersebut. Itu adalah sahabat, seorang sahabat. Atau mungkin juga dua atau lebih. :)

Tetapi bagiku, jumlah tidaklah penting. Aku lebih suka cuma punya satu atau dua saja. Terbatas tetapi berkualitas dan teruji intensitasnya. Lagipula, aku bukanlah tipe yang suka hura-hura. Aku cenderung suka menyendiri dan menghabiskan waktuku dengan membaca dan merenung. Apalagi sebagai seorang tomboy, aku tak terlalu akseptabel di kalangan gadis. Jadilah aku lebih nyaman dan kompatibel di lingkungan laki-laki. Berada di lingkaran anak laki-laki lebih mudah bagiku. Praktis dan cenderung pragmatis. 

Selalu berdua, di mana pun. :) Aku berambut pendek dan
Ratna berambut panjang.

Karena kecenderungan kepribadian itulah, aku cuma punya satu dua saja teman perempuan. Dan itu pun berlanjut hingga masa aku kerja. Khusus di masa kerja ini, aku mengenal seorang  cewek yang hampir sama jenis denganku. :D))) Tomboy, urakan, cuek, 'a loner' dan juga wartawan.


Jadilah kita seperti sepasang merpati. Pergi ke mana pun berdua. Meliput acara berdua. Wawancara narasumber berdua. Pokoke, hampir tak ada hari di mana kita tak bersama. Begitu intimnya kita, hingga aku sering tidur dan menginap di rumahnya. Rumahnya seolah menjadi rumah keduaku. Tak ada rahasia yang tersimpan di antara kita. Semuanya terbagi. :) Melihat keintiman kita pula, teman-teman lain mulai bergunjing. Mereka kira kita gay. Hahahaha...




*a special note for my used best; Ratna Idris.
Where are you?